Pengalaman Menggunakan VCN BNI

Assalamualaykum 


Menjadi sebuah kebiasaan saya, acap kali melewati iBox, sebuah gerai authorized reseller produk Apple, untuk mampir di bagian iPad Pro. Di situ saya selalu tertarik mencoba menggunakan iPad Pro dengan Apple Pencil-nya. Aplikasi yang digunakan untuk menggambar tersebut bernama Procreate, yang ternyata merupakan aplikasi terbaik di perangkat iPad dalam hal menggambar. Alhamdulillah setelah beberapa tahun menginginkannya, akhirnya saya bisa memilikinya di pertengahan tahun ini.

Sejak saya memilikinya hingga sekarang, saya belum pernah menggunakan perangkat tersebut untuk fokus menggambar karena kesibukan mutasi tempat kerja setelah lebaran kemarin. Setelah urusan mutasi sudah selesai, akhirnya saya niatkan untuk memasang aplikasi tersebut di perangkat saya. Masalah muncul ketika ternyata aplikasi tersebut ternyata berbayar. Hahahaha.

Selama saya menggunakan ekosistem apple, saya memang belum pernah melakukan pembelian aplikasi atau pembayaran lainnya, seperti langganan Apple Music, upgrade iCloud storage dan lain sebagainya. Sebenarnya pembayaran aplikasi dan lainnya bisa dilakukan dengan mudah asal kita memiliki kartu kredit. Berhubung saya tidak memiliki kartu kredit, ada dua pilihan pembayaran yang biasa dilakukan, yaitu melalui iTunes Gift Card dan VCN.

iTunes Gift Card merupakan cara yang mudah karena kita tinggal memasukkan kode yang nanti akan menjadi saldo “uang” kita di AppStore atau di iTunes. Saya tidak memilih menggunakan iTunes Gift Card karena harganya di pasaran cukup mahal. Saya pernah melihat ada yang menjual saldo 150 ribu dengan harga 200 ribu. Selain itu saya tidak tahu penjual yang terpercaya.

Berbekal informasi di internet, saya memutuskan untuk menggunakan VCN. VCN adalah, dalam bahasa saya, sebuah metode yang membuat kartu debit kita seolah-olah menjadi sebuah kartu kredit virtual dengan kuota tertentu. Ya, saat melakukan request VCN kita akan diminta memasukkan besaran angka “kuota” yang akan digunakan untuk pembayaran. Kebetulan saya punya rekening bank yang mendukung Debit Online VCN, yaitu BNI. Selain itu saya memang sering melakukan transaksi dengan menggunakan BNI Mobile di smartphone. Berikut adalah tautan mengenai Debit Online dari BNI http://www.bni.co.id/id-id/ebanking/bnidebitonline

Ternyata beberapa kali mencoba, saya selalu mendapatkan error 1045. Saya lalu menanyakan ke twitter BNI tetapi tidak ada tanggapan. Kemudian saya ke Bank BNI untuk menanyakan ke Customer Service. Ternyata memang dijelaskan bahwa sedang ada pembaharuan sistem sehingga request VCN tidak dapat dilakukan. Petugas BNI menyarankan saya menggunakan request VCN melalui BNI mobile banking.

Berikut adalah langkah-langkah menggunakan aplikasi BNI Mobile Banking, dengan catatan kita telah melakukan aktivasi transaksi BNI mobile di kantor BNI.
Pertama setelah kita login, kita pilih menu Produk dan Jasa Lainnya.

Setelah itu kita pilih Request VCN/BDO.

Lalu kita masukkan besaran nilai transaksi. Dalam kasus saya, saya ingin membeli aplikasi di App Store seharga 149 ribu rupiah. Karena saya tidak tahu apakah masih ada tambahan pajak dan sebagainya atas pembelian tersebut, saya mengisi sebesar 175 ribu di request VCN sebagai margin untuk kemungkinan pajak atau biaya administrasi lainnya.


Setelah itu, masukkan kata kunci untuk layanan transaksi (maaf tidak ada tangkapan layar)
Setelah berhasil akan muncul tampilan seperti ini. Saran saya lakukan tangkapan layar agar kita tidak lupa dengan beberapa kode yang perlu kita masukkan ke formulir pembayaran nantinya. Di dalam informasi tersebut, hal utama yang perlu kita ambil adalah tiga hal, yang pertama adalah kode rekening bank, valid periode dan CVC number.

Saya lalu membuka AppStore dan memilih aplikasi yang saya beli, yaitu Procreate. Setelah saya masukkan dan klik OK, alhamdulillah berhasil dan tanda Buy Rp 149ribu berubah menjadi tanda bundar dan progress unduh seperti ketika kita mengunduh aplikasi yang gratis. Saya lalu mengecek di mutasi rekening BNI dan terdapat 3 transaksi. Transaksi pertama sebesar 100 rupiah, lalu transaksi yang 149 ribu rupiah dan terakhir void 100 rupiah. Dari yang saya dapat dari internet, 100 rupiah itu semacam pengecekan yang dilakukan oleh pihak Apple tetapi setelah transaksi kita berhasil, dana tersebut akan dikembalikan. Uang yang terpotong sebesar 149 ribu rupiah saja secara keseluruhan, jadi benar bahwa angka yang kita request tersebut adalah besar angka maksimal yang bisa ditarik oleh pihak penjual.

Mengenai batas waktu, informasi yang saya dapat dari petugas BNI adalah VCN ini berlaku selama seminggu dan bisa digunakan hingga 5 kali. Maksudnya begini, misalkan kita request sebesar 100 ribu, lalu penarikan awal sebesar 10 ribu, maka sisa 90 ribu bisa diambil terpisah sebanyak 4 kali dalam waktu seminggu.

Cerita selanjutnya, saya ingin mencoba apakah VCN bisa di-request lagi dengan catatan VCN yang sebelumnya masih belum kadaluarsa. VCN untuk pembelian Procreate saya request di hari rabu, di hari minggunya saya request lagi untuk kebutuhan pembelian domain (saya ingin mencoba punya domain sendiri berbasis blogger) dengan nilai kuota 500 ribu. Ternyata berhasil. Yay. Bedanya pada rincian mutasi rekening, terdapat dua transaksi, yaitu Google service sebesar 10 ribu dan Harga domain .com setahun seharga 165.930. Tidak ada transaksi void, sehingga sepertinya 10 ribu itu memang biaya administrasi setiap pembelian domain.


Tips saya ini boleh Anda coba, tetapi yang terbaik adalah Anda menanyakan dulu ke pihak Bank BNI untuk panduan yang lebih tepat dan aman. Lalu, metode VCN ini juga tidak bisa dilakukan untuk pembayaran yang nanti ada kemungkinan untuk refund. Lebih baik anda gunakan kartu kredit jika ada opsi refund untuk aplikasi yang Anda beli.

Waalaykumsalam

Popular Posts